Porsche Taycan Menetapkan Rekor Dunia Guinness

 Baca Juga : Maserati MC20, Supercar Mid Engine Yang Elegan

Sangat membahagiakan saat mendengar Porsche Taycan menetapkan rekor dunia.  Lebih spesifiknya, hal itu berkaitan dengan Porsche Taycan EV, yang kini memegang rekor dunia untuk drift terpanjang kendaraan listrik. 

Taycan praproduksi melayang selama 55 menit terus-menerus di sekitar skidpad sepanjang 200 kaki. Juri, termasuk juara drifting Eropa 2018-19, Denise Ritzmann, siap untuk memeriksa apakah ban depan mengarah ke arah yang sama dengan tikungan. Tetapi instruktur kepala PEC Dennis Retera mampu menahan mobil itu secara berlawanan untuk seluruh 210 putaran, atau 42,171 kilometer. Kecepatan rata-rata adalah 28,6 mph. Program stabilitas mengemudi semuanya dimatikan, tentu saja.

Bagi para pengembara puritan, ini mungkin tampak seperti penolakan, karena PEC memiliki alat penyiram yang mengairi lintasan agar traksi tetap rendah. Prestasi yang lebih nyata adalah mencatat rekor drift dalam kondisi kering, ban memekik dan merokok sebagai protes.

Terlepas dari itu, itu adalah pencapaian. Retera mengatakan bahwa "Sangat melelahkan bagi saya untuk menjaga konsentrasi tinggi selama 210 putaran." Pelatih asal Belanda itu melanjutkan, "Saya berkonsentrasi untuk mengendalikan arus dengan setir - ini lebih efisien daripada menggunakan pedal akselerator dan mengurangi risiko putaran.”

Baca Juga : Lucid Air 2021 Sedan Mewah Elektrik Telah Terungkap

Perlu dicatat, bahwa Taycan yang dimaksud adalah model penggerak roda belakang, yang belum dikonfirmasi untuk Amerika Serikat. Ini untuk dijual di China, meskipun minus satu motor listrik dari versi AWD. Masih bagus untuk 402 tenaga kuda dengan Baterai Kinerja 79,2 kWh, atau 469 kuda dengan Baterai Kinerja Plus 93,4 kWh. Biayanya sekitar 20% lebih murah dari AWD Taycan, jadi jika struktur harga AS cocok dengan China, biayanya bisa sekitar $ 85.000. Porsche mengatakan ketersediaannya di AS "sedang dipertimbangkan"

Baca Juga : Genesis G70 2022 Dapat Tampilan Menarik Seperti G80

-  Kontrol stabilitas secara otomatis mendeteksi saat batas penanganan kendaraan telah terlampaui dan mengurangi tenaga mesin dan / atau menggunakan rem tertentu untuk membantu mencegah pengemudi kehilangan kendali atas kendaraan.

- Kantung udara benturan depan untuk pengemudi dan penumpang telah dirancang untuk melindungi kepala saat terjadi tabrakan frontal.

- Airbag dampak samping,Kantung udara benturan samping untuk kursi depan dan belakang telah dirancang untuk melindungi badan saat terjadi benturan samping.

- Kantung udara di atas kepala,Airbag di atas kepala digunakan untuk melindungi kepala penumpang jika terjadi tabrakan samping atau terguling.

- Kantung udara lutut,Airbag lutut membantu melindungi anggota tubuh bagian bawah dari cedera serius saat terjadi kecelakaan.

- Pretensioner sabuk pengaman secara otomatis mengencangkan sabuk pengaman untuk menempatkan penumpang pada posisi duduk yang optimal selama terjadi tabrakan.

- Sistem keamanan Kendaraan dilengkapi dengan alat untuk mengantisipasi dan / atau mendeteksi intrusi kendaraan yang tidak diinginkan. Kendaraan dilengkapi dengan perangkat penonaktifan pengapian yang akan mencegah mesin menyala jika kunci pabrikan asli yang benar tidak digunakan.